Benar-Benar Dahsyat Goyang Tante Rina


Cerita Seks - Saya coba untuk memastikan sekali lagi menelpon dan ternyata benar kalau wanita tersebut berasa dibelakangku. Saya mengobrol semakin mengenal satu sama lain hingga Tante Rina berterus terang pada ku bahwa Tante Rina merasa tidak betah dirumah lagi. Suaminya sering terlalu sibuk dengan pekerjaa. Tante rina melampiaskan nya dengan chat agar menghilangkan kesuntukan dirumah.

Lalu saya mencoba untuk menghibur Tante Rina, dan Tante langsung membalasnya dengan semakin masuk di dalam rangkulan ku. Dapat kurasakan detak jantungnya dan harus rambutnya dan lembut kulitnya. Dan sekitar 10 menit kemudian, Tante Rina langsung menarik tangan ku ke dalam mobil Tante Rina.

Saya langsung tancap ke rumah Tante Rina di area kawasan elite. Anaknya rupanya sudah tertidur di dalam mobil sehingga begitu sampai dirumah, Tante Rina langsung menggendong anaknya dan membawanya ke kamar anaknya.

“Kamu tunggu di ruang tamu bentar ya.”
“Oke, jangan lama-lama ya soalnya udah gak konsen nih!”
“Dasar kamu nih”, (sambil mencubit panta ku).

Lalu kugendong Tante Rina, membawanya kekamar kemudian membaringkannya bak pengantin pria meletakkan pengantin wanitanya di tempat tidur.

Mulailah kucium bibirnya dan Tante Rina membalasnya dengan mesra. Kami saling berpautan dan sudah lupa dengan keadaan sekitar. Tante Rina membuka baju dan celanaku menyisakan celana dalam saja sedangkan saya membuka baju terusan miliknya.

Tidak kusangka ternyata memeknya sudah basah dengan cairan. Ternyata Tante Rina wanita yang mudah dirangsang dengan ciuman saja. Lalu mulailah kujilat susunya, saya jilat susunya ibarat orang yang lagi menulum permen dan menjilatnya dengan nafsu.

Tambah lama tambah turun kebawah dan akhirnya sampailah di surga kenikmatan Tante Rina. Kujilatin memeknya dengan buas, klitorisnya kumainkan dan susunya saya plintir dengan jariku. Tante Rina menggeliat sakongkiu lalu tidak lama kemudian Tante Rina mencapai orgasme pertamanya.

“Ahhh Kamu memang hebat sayang, bisa membuat sya orgasme secepat ini. Tunggu ya akan saya balas anda”, (Sambil memegang luar celana dalam saya).
“Dah siap kok dari tadi nunggu serangan kamu”, (Sambil saya isep susunya).
Tante Rina mengeliat lagi, dan saya tau kalau birahinya naik kembali.
“Buka celana dalammu ya, saya mau liat ukurannya”.
“Wow punyamu asik ini buat diemut, saya sangat suka dengan ukuran yang begini. Suamiku aja cuman punya panjang 12 cm benar-benar kalah dari kamu”.
“Tentu donk, semua ini kan cuman buat Tante”, (sambil ku cubit memeknya).
“Auuw Dasar kamu nakal”, (Tante Rina mulai mengelus kemaluanku).
“Wahhh elusan mu asik banget, tuh adik ku udah naik menegang tuh nunggu tante isapin”.
“Dasar kamu nih”, (lalu Tante Rina memasukkan kemaluanku kedalam mulutnya dan mulai menggerakkannya maju mundur).
“Hmm pintar kamu ngisapnya”, (sambil ku mainkan susunya).

Kont*l beneran langsung Tante Rina jilat hingga tidak ada bagian yang luput, saya juga meminta Tante Rina dengan posisi 69. Tante Rina menyetujuinya. Kujilatin memeknya, klitorisnya kugigit sembari bermain menghisap lagi. Tante Rina menggelinjing keasikan waktu ku gigit pelan klitorisnya.

“Jilatan mu juga enak sayang, kont*lku benar-benar ngadem di mulut mu”.
“Ia donk abis dah nafsu banget nih”.

Tumpahlah cairannya di wajahku, dan kujilatin hingga bersih. Tante Rina menarik nafas dalam, Tante Rina membalikkan badannya dan mencium bibirku.

“Kamu kuat ya, saya dah kalah 2 ronde kamu masih belum keluar juga.”.
“Hihihihi.. Kamu nya aja yang terlalu ke enakan nih..”, (padahal saya juga ampir tembus kalo bukan karena Tante Rina sudah orgasme duluan.
“Kamu masih mau lanjutkan, saya belum apa-apa nih”, (sambil memainkan susunya).
“Auw.. Ia donk sayang, kan saya harus emprotkan manimu kedalam surgaku.. Saya ingin punya anak yang keren dan kuat kayak kamu.
“Masukin donk, saya bener-bener ingin merasakan kont*lmu itu.”
“Wahh”,
“Aaahhh yang cepet Pliss”,
“Ia sayang”,
Tambah lama tambah kupercepat goyanganku, sekitar 10 menit kumaju-mundurkan kontolku hinggal akhirnya kurasakan mau keluar.
“Mau keluar nih, saya keluarin dimana?”
“Didalam, didalam aja sayang… Saya mau anak dari kamu… Saya mau sperma kamu”.

Begitu terasa dorongan yang kuat dari dalam kont*lku dan akhirnya kusemprot semua nya kedalam memeknya, rupanya Tante Rina juga sudah sampai lalu mencengkram punggungku dan mencakarnya. Badannya tersentak keatas lalu kemudian perlahan mulai menurun.

Kami biarkan sensasi ini leih lama, kubiarkan kont*lku didalam memeknya lebih lama hingga akhirnya mengecil kembali. Lalu kucopot kont*lku dan aku berbaring disampingnya, Tante Rina meletakkan kepalanya Tante diatas badanku. Terima Kasih.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Goyang Hingga Basah

Nikmati Liang Kemaluan Tante Denok Bohai

Sungguh Dahsyat Di Puaskan 2 Wanita Sekaligus